Dejan Tumbas, pemain asing anyar Persebaya Surabaya, mengalami debut yang kurang memuaskan dalam pertandingan BRI Liga 1 melawan PSM Makassar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pada menit ke-86, Tumbas berhasil mencetak gol yang seharusnya membawa Persebaya unggul 2-1. Namun, gol tersebut dianulir oleh wasit karena dianggap offside, meskipun Tumbas merasa posisinya sah.
Keputusan wasit ini mempengaruhi hasil akhir pertandingan yang berakhir imbang 1-1. Pelatih Persebaya, Paul Munster, mengakui bahwa gol Tumbas memang offside setelah melihat tayangan ulang. Meskipun demikian, Munster menekankan pentingnya fokus dan perbaikan performa tim untuk pertandingan selanjutnya.
Tumbas sendiri menyatakan kekecewaannya atas keputusan tersebut, namun tetap bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi Persebaya di laga-laga mendatang. Ia berharap dapat segera mencetak gol yang sah dan membantu tim meraih kemenangan.
Hasil imbang ini membuat Persebaya harus puas berbagi poin dengan PSM Makassar. Para pemain Persebaya terlihat lesu setelah pertandingan, mengingat mereka sebelumnya juga mengalami kekalahan 0-2 dari Persib Bandung. Bek Persebaya, Ardi Idrus, mengungkapkan kekecewaannya dan menekankan perlunya waktu untuk bangkit di pertandingan berikutnya.
Persebaya kini menghadapi tantangan untuk meningkatkan performa dan konsistensi mereka di sisa musim BRI Liga 1. Dengan tambahan pemain seperti Dejan Tumbas, diharapkan tim Bajul Ijo dapat segera kembali ke jalur kemenangan dan memenuhi harapan para suporternya.